This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 08 November 2012

kaki dan sisik ayam aduan

Memilih Kaki dan Sisik Ayam Aduan

MEMILIH KAKI DAN SISIK.
Kita sebagai hobiis ayam harus jeli dalam memlilh sisik dan kaki
ayam. Karena senjata ayam itu terletak di kaki. Seperti juga kalau
saat prajurit berperang kaki ayam adalah pistolnya.
KAKI BULAT dan KAKI KOTAK ( BELIMBING )
Untuk pemilihan kaki biasanya tergantung dari kesukaan, ada sebagian
orang yang seneng dengan kaki bulat tapi juga ada sebagian orang yang
senang dengan kaki kotak atau model belimbing.
Tapi biasanya ayam yang kakinya bulat pukulnya lebih sakit dari pada
ayam yang kaki kotak atau belimbing.
Ayam yang kakinya bulat jalunya super.
Keuntungan dari kaki ayam bulat, biasanya kalau ayam kaki bulat
sehabis mabung kakinya tetap atletis, karena ayam kaki bulat sisiknya
nggak bangun pada saat mabung. Berbeda dengan kaki ayam yang model
belimbing, biasanya kalau habis mabung sisiknya akan bangun dan
kelihatan kaki ayam menjadi lebih besar.

MEMILIH RUAS JARI KAKI
Pilih ruas jari kaki yang panjang dan meruncing dengan kondisi sisik
rapi. Biasanya kalau ruas kakinya panjang, model ayam dengan ruas
kaki begini pukul malangnya bagus.
Kemudian untuk kaki belakang jangan pilih yang jari pipit (
pendek ), karena ayam model berikut pada saat abar atau pada saat
bertanding sering kalah langkahnya.

MEMILIH SISIK
Dalam memilih sisik ayam aduan kita harus jeli, karena dari sisik
kita akan tahu model pukul dari ayam yang akan kita pilih.
Sebagai contoh :
1. Sisik Nogo Temurun.
Ciri–cirinya, sisik bagian belakang kaki ayam kanan dan kiri
menghadap ke bawah.
Khasiat dari sisik ini, biasanya ayam kalau dipukul balesannya akan
lebih sakit.
2. Sisik Batu Rantai
Di beberapa daerah sering disebut sisik buaya.
Ciri–cirinya bagian bawah jari–jari ayam ada sisiknya. Sisik
tersebut berderet ke belakang.
Keistimewaan dari ayam sisik batu rantai pukulannya panas. Tapi ada
mitos dari mbah–mbah kita dulu kalau ngaduin ayam tersebut jangan
dibawah pohon bambu, kalau kita aduin dibawah pohon bambu
keistimewaanya akan hilang.
3. Sisik Batu Lapak.
Sisik model ini yang paling ditakuti dalam dunia perayaman, dan
sangat jarang ditemui karena ayam model begini adalah
ayam tiban, hanya orang – orang tertentu saja yang bisa merawat ayam
tersebut.
Model sisik begini tidak butuh waktu lama untuk mengalahkan musuhnya. Menurut orang tua dulu ayam dengan sisik begini jika ngelangkahin musuhnya, musuh langsung lemes.
Ciri–ciri ayam batu lapak adalah ditelapak kakinya terdapat sisik.

4. Sisik Keleng ( Ubet )
Hati–ati dalam memlilih sisik ayam ubet / keleng, tergantung dari
kelengnya. Biasanya ayam kalau keleng sebelah menangnya cuma sekali
pas pertama ngadu saja. Tapi kalau kita jeli memilihnya justru yang
keleng sebelah tersebut yang menangnya akan terus menerus. Keleng
sebelah dengan sisik pecah di jari nomor dua pas ditengah - tengah
jari.
Ayam yang jarinya dan sisiknya seperti tersebut diatas biasanya
menangan.
Kemudian untuk keleng pas di jalu kanan dan jalu kiri biasanya ayam
tersebut jalunya super. Ayam keleng biasanya bisa ditandai dengan
pukulnya. Ayam keleng mempunyai dosis pukul diatas rata – rata. Pasti
pukulnya gedhe. Tapi kalau nggak bisa pilih sebaiknya hindari ayam
keleng sebelah.

5. Sisik Keleng Dua Satu.
Biasanya ayam model ini, ayam model jagal tipenya hampir sama dengan
ayam brumbun madu keleng disebelah kiri kakinya. Ayam model begini
jalunya super.
Ciri – cirinya adalah ada sisik keleng satu disatu kakinya dan dua di
kaki lainnya. Kanan yang satu atau kiri yang satu tidak ada masalah
yang penting kelengnya dua satu.

6. Sisik Selip Sebelah,
Ayam model ini ciri – cirinya adalah ada sisik selip disebelah kiri
atau kanan kakinya. Ayam sisik selip ini biasanya akan kena matanya.
Makanya hindari untuk tidak memilih ayam yang model sisiknya seperti
tersebut diatas.

7. Sisik Selip Sejajar Jalu Kiri dan Kanan.
Ayam model begini mempunyai sisik selip pas dijalu kanan kiri.
Biasanya ayam ini ayam pukul jalu. Kalau bisa jangan diaduin sebelum
jalunya panjang.

8. Sisik Pukul Mati.
Model ayam ini yang susah dicari. Ciri–ciri sisiknya adalah sebagai
berikut :
Di jari kedua kaki kiri ada sisik pecahnya, atau sisk selipnya. Tapi
biasanya ayam darah membunuhnya kuat jika dipasangkan di ayam yang
mempunyai warna bulu merah. Sejelek apapun mainnya ayam yang
mempunyai sisik seperti diatas mempunyai dosis pukul mati. Tapi hati–hati terhadap ayam model ini, karena ayam model begini jarang yang
mainnya bagus. Dia hanya mengandalkan pukul jalunya. Biasanya ayam –
ayam model begini kebanyakan ditemukan di pasar–pasar, karena
anggapannya ayam tersebut tidak bisa dipakai dan diapkir karena
mainnya sangat jelek. Ayam model ini tidak akan ada artinya kalau
masih muda dan nggak ada jalunya, karena dia hanya ngandelin pukul
jalu. Makanya biasanya orang–orang akan buang ayam tersebut karena
dianggap nggak ada artinya. Seperti sudah saya jelaskan diatas ayam
model ini jarang yang mainnya bagus.

9. Sisik Pecah Semua.
Saya belum pernah buktiin ya, tapi konon ayam model ini pukul berat.
Kenapa saya bicara ini karena saya belum pernah punya ayam model
seperti tersebut diatas.
Dan masih banyak model sisik yang lain, lain waktu kita bahas.
Sebagai contoh Sisik Beras Wutah, Pancuran Mas, dll.
(dari berbagai sumber)

ciri fisik ayam aduan

Ciri Fisik Ayam Aduan yang Bagus

Ayam bangkok mempunyai penampilan yang menawan dalam segi fisik, namun dalam segi bertarung ayam bangkok tidak jauh berbeda dengan ayam biasa (lokal) karena bervariasi. Yang jauh berbeda dari ayam bangkok jelas fisik, mental bertarung dan tenaga yang baik juga pukulan yang menjatuhkan. Jika dilihat dari mental, ayam biasa tidak sehebat ayam bangkok karena biasanya ayam lokal sering berani dan tidak, dalam jarak jauh selalu berani mendekat secara colong-colongan dan bisa menyebabkan efek yang kurang baik bagi ayam bangkok (ayam petarung/aduan) karena dapat menjatuhkan mental (membuat hatinya menjadi kecil), lebih baik segera singkirkan ayam yang model begitu tuh..?? (menurut pengalaman beberapa orang, termasuk saya. xixixi).
Berbicara tentang ayam petarung/aduan atau ayam bangkok, mungkin yang harus diperhatikan adalah fisiknya atau bentuk fisik dari ayam tersebut karena menilai dan mengamati penampilan dapat menandakan kekuatan dan teknik bertarung ayam tersebut.
Ciri Fisik Ayam JawaraSedangkan bagian yang harus diperhatikan sebagian adalah; Wajah tebal kuat akan pukulan namun tidak begitu lincah begitu sebaliknya, tulang leher (gulu, dalam bahasa jawa) yang rapat dan besar menandakan kuat terhadap sangkut lawan dan kuat menahan pukulan, badan berbentuk botol atau jika tidak berbadan melok (bonjor) namun padat dengan tulangan yang besar. tulang dada tebal dan besar, brutu besar (bokong) dan capit urang lengan ayun yang rapat menandakan pukulan yang keras. Bulu super, bentuk sayap rapat, panjang dan rapih serta warna rawis tembus sampat kebelakang buntut. Bulu sayap njantung dan bulu buntut merucut tidak megar dan yang jelas sisik ayam yang berbeda juga dapat memberikan gambaran yang jelas terhadap ayam tersebut, sisik yang kering, merucut lebar ke samping tidak melebar ke depan dan kaki yang panjang adalah tipe ayam yang bagus.
Beberapa mitos yang salah satunya menyatakan bahwa sisik yang mempunyai selap (biasanya berada ditengah) yang menghalangi garis atas sampai bawah akan membawa nasib jelak yaitu "matanya kesabet" (pileng) entah terkena ayam jalu (taji) atau sayap. "lah wong di adu ya kalo ga bocak bacek ya kena mata" udah resiko.

WARNA MATA AYAM ADUAN

WARNA MATA AYAM ADUAN JAWARA



Nyali/mental itu adlh sifat bawaan keturunan dari kedua induknya. Kalau kita hanya sekedar membahas hubungan antara warna mata dan mental, sepertinya ga bisa nyambung... Ujung2nya akan jatuh kesimpulan pada katuranggan belaka.
Sementara utk jawaban yg pasti demi kemajuan hasil ternak, kita harus mengembangkannya secara logis. Tidak hanya percaya mitos begitu saja.

            Kalo kata senior2 saya, mata yg kehitam2an (orang daerah sini menyebutnya : mata reng-reng atau wareng) menandakan mentalnya yg jelek. Benarkah demikian?? Bisa iya, bisa juga tidak...

            Jaman dulu, nenek moyang kita sabung ayam dgn menggunakan ayam lokal. Ayam2 lokal ini sekarang disebut ayam kampung.Kebanyakan ayam lokal memiliki jenis mata reng2 atau kehitaman. Tahun 60an, masuklah ayam import dari bangkok, thailand. Ayam2 bangkok ini rata2 bermata cerah, tidak kotor kehitaman seperti halnya ayam kampung/lokal.
 
            Seiring dgn berjalannya waktu, terbukti ayam2 bangkok memiliki mental yg jauh lebih baik ketimbang ayam lokal.Apakah mental ini karena perbedaan warna matanya..?? Saya kira tidak. Warna pada mata hanya perbedaan pigmen belaka. Sama halnya dgn keragaman mata manusia yg berwarna coklat, hitam, hijau atau biru.

            Ketika ayam bangkok tsb di cross breed dgn ayam lokal yg bermata reng2, kebanyakan anaknya bermata reng2 juga. Ciri mata reng2 inilah yg menjadi dasar patokan para penggemar bahwa ayam bangkok tsb merupakan peranakan hasil silang antara bangkok dan lokal. Tentu saja mentalnya tidak sebaik bangkok import yg bermata jernih.

            Ada sebuah kasus yg sy lihat sendiri. Ayam bangkok import memiliki mata reng2. Tapi mitos mata reng2 bermental jelek, dalam hal ini tidak terbukti. Krn ayam bangkok reng2 tsb mampu menjadi juara di kalangan2 besar Jakarta pada waktu itu.

            Jadi, ciri mata reng2 sebenarnya hanya dijadikan sebagai penanda bahwa ayam tsb sudah peranakan dgn ayam lokal. Bukan bangkok asli. Biasanya ayam dgn ciri mata seperti ini memiliki pukulan yg cepat. Cocok dgn typikal karakter ayam lokal Indonesia. Sayangnya, ayam lokal tidak bisa menyamai kekuatan mental ayam2 bangkok import.


            Serasi dan harmonis adlh prinsip dasar katuranggan. Dari mulai jengger sampai kuku kaki semua harus mencerminkan keserasian fisik. Bulu leher harus sama dgn bulu punggung. Sayap yg ada selap putih, harus seimbang kiri dan kanan. Termasuk juga didalamnya warna mata dan wujud proporsi badan secara keseluruhan.
Ini baru ditinjau dari keadaan fisik yg kasat mata. Seekor ayam laga yg baik, selain harus punya fisik yg bagus dan serasi, wajib pula memiliki karakter dan mental tarung yg baik.
Kalau sudah punya ayam dgn katuranggan dan karakter yg baik, apakah menjamin kemenangan..??
Sama sekali tidak.
Kemenangan adalah hal yg berbeda. Utk meraihnya harus melibatkan faktor2 lain seperti rawatan, tandingan, bebotoh dan keberuntungan. Tidak mungkin kita meraih kemenangan hanya berdasar katuranggan saja.

             lain orang, lain daerah, maka lain kepercayaan dan lain pula keyakinannya. Kepercayaan katuranggan itu datang dari pernyataan turun temurun, tidak ada bukunya yg secara pasti  enjabarkan dgn jelas sebab akibatnya secara ilmiah. Jadi, tergantung pada siapa yg mengajarkannya.
Bisa jadi ilmu katuranggan yg mas Nur yakini, bisa berbeda dg kaidah katuranggan yg mas Sandri pegang.

            Selama ini hobiis kebanyakan berpegang pada kitab betal jemur. Tapi siapa pengarang kitab betal jemur? Kita juga tidak tahu dg pasti. Bisa jadi kalau ada orang lain yg mengarang buku yg membahas tentang katuranggan, isinya bisa berbeda, tergantung siapa dia, dari mana asalnya dan siapa gurunya.

            Mohon maaf. Saya tidak bermaksud mengecilkan atau melecehkan arti primbon dan katuranggan. Primbon dan katuranggan adlh ilmu turun temurun yg menurut saya merupakan sebuah 'budaya' yg harus dilestarikan. Untuk diterapkan dalam memilih ayam, ada baiknya kita berpegang dulu pada prinsip2 yg eksak dan nyata. Kemudian barulah di'bumbui' dgn kaidah2 katuranggan sebagai pelengkap.